Kraksaan - Dalam rangka mematuhi amanat konstitusi dan regenerasi kepemimpinan. PC (Pimpinan Cabang) GP (Gerakan Pemuda) Ansor Kota Kraksaan menggelar Konfercab III (Konferensi Cabang). Gelaran tersebut digelar di kantor PCNU Kota Kraksaan pada Minggu 19 Desember 2021.
Turut hadir dalam acara tersebut, Plt Bupati Probolinggo Drs. Timbul Prihandoko, Rois Syuriah PCNU Kota Kraksaan KH. Abdul Wasik Hannan, Ketua Tandfiziah PCNU Kota Kraksaan KH. Shihabuddin Sholeh, Wakil Ketua PW GP Ansor Jawa Timur.
Selain itu, konferensi ke-3 ini diikuti oleh 212 Pimpinan Ranting dan 14 Pimpinan Anak Cabang se-Cabang Kota Kraksaan.
Ketua PC GP Ansor Kota Kraksaan Sahabat Taufiq, dalam sambutannya berpesan untuk para kader untuk tidak menjadi kader baperan tetapi menjadi kader yang harus berperan.
"11 tahun perjalanan PC GP Ansor Kota Kraksaan sejak 2010 dikukuhkan, 2014 konfercab pertama, 2018 konfercab kedua, dan sekarang konfercab yang ketiga. Untuk itu saya berpesan Perkuat kembali kekompakan dan soliditas. Jangan jadi kader baperan, jadilah kader yang berperan. Daerah kita menunggu kontribusi nyata dari GP Ansor ini". ujarnya
Ketua PCNU Kota Kraksaan mengatakan bahwa Ansor merupakan kontributor kader dalam jam'iyah Nahdlatul Ulama'
"Ansor adalah NU masa depan,masa depan NU adalah Ansor. Saya berharap para kader-kader Ansor yang telah demisioner dapat terus mengabdi di NU. Karena Ansor adalah kontributor kader NU" tuturnya
Lain hal, Plt Bupati Probolinggo Drs. Timbul Prihandoko berharap siapapun pemimpin yang terpilih nantinya semoga dapat membawa GP Ansor Kota Kraksaan ke arah yang lebih baik.
"Saya berharap nanti GP Ansor dapat menjadi mitra Pemerintah Kabupaten Probolinggo dalam keberlangsungan pembangunan dan pemerintahan. Tingkatkan terus SDM para kader, agar nanti para kader yang potensial dapat berkontribusi dalam Pemerintah Kabupaten Probolinggo," harapnya.
Wakil Ketua Bidang Organisasi PW GP Ansor Jawa Timur, Ja'far Shodiq menyampaikan Konferensi Cabang Ansor adalah agenda akhir dari khitmat.
"Khidmat adalah pengabdian, dalam pengabdian dibutuhkan yang namanya keikhlasan. Mari laksanakan konferensi ini dengan tertib dan lancar. Siapapun yang membuat ricuh acara konferensi ini, maka harus siap dikeluarkan," pungkasnya.
Pewarta : Ali Imron Maulana
Foto : Istimewa
Posting Komentar